Jumat, 20 Maret 2020

beda

Bagai di sayat sebilas belati
Yang dimainkan secara keji
Merobek jiwa hingga raga
Melukai perasaan bahkan nyawa
Lantas manusiawi kah??
Untuk apa engkau puja, ketika lisan dari mulut menghujat, memaki lalu pergi
Ahhh.. 
Sedalam ini kah perasaan! 
Terbawa angan hingga jatuh dalam bayangan! 
Membanting secangkir Kenangan, 
Ketika gelas kaca telah retak 
Bukan....... 
Lebihan baik pamit dan pergi 
Karena tamu kadang menggoda 
Ketika bekas luka dan pecahan kenangan,, 
Terobati oleh rindu dalam pelukan 
Oleh dia yang nanti katanya mewah dan kaya.. 
Yang membawa mu kedalam negeri kayangan
Salam hormat dari tamu di bawah kolong meja perjamuan, 
Hari ini esok dan selamanya, 
#

2 komentar:

dalam kenangan

Nak.... Lembaran baru dimulai lagi Seribu pengalaman terlewati Bagi di sayat sembilu dan di tikam belati Kadang suka dan duka di...